Dan akhirnya hujanpun kembali turun
sehingga ku tak bisa melihat bintang-bintang malam ini
walau sekalipun muncul pelangi
takkan terlihat indah dikegelapan malam
malam menjadi sunyi
hanya rintik air yang terdengar bergantian berjatuhan
kujalani sunyinya malamini
kulihat dari jendela
tak ada tanda-tanda akan berakhirnya hujan
dan itu artinya malam ini benar-benar tanpa bintang
huhh, aq mendesah
aku RINDU akan bintangku
kapankah ia akan muncul kembali?
sedang apakah ia malam ini?
b'bagai tanya dalam hatiku
ternyata aku benar-benar merindukannya
sehingga tak ada yang lain kupikirkan selain dia
hmm, apakah dia merasa sepertiku?
ataukah hanya aku saja disini?
aku : hai tuan hujan, berapa lamakah anda akan disini?
hujan: entahlah nona, aku juga tidak tahu
aku: hmm (dengan wajah kecewa)
hujan: ada apa gerangan nona bersedih?
aku : (dengan sedikit senyum) tidak tuan, aku hanya ingin melihat bintangku malam ini
hujan: huh maafkan aku nona, karnaku ia enggan hadir
aku: tidak apa tuan, mungkin ia memang tidak ingin menemuiku
hujan: hmm, baiklah aku harus segera pergi sekarang . Cobalah untuk tersenyum nona
aku: ya tuan terima kasih
dan ku pun kembali sendiri
memandang sang hujan dari jendela kamar yang kusam
hanya gelap yang kulihat
dengan segerombolan pasukan rintik hujan
ku mulai mendengarkan musik kesayanganku
namun, malah membuatku semakin bersedih
ketika lagu "Terdrops in The Rain" terputar
Itu mencerminkan diriku sekarangkemudian aku berbaring ditempat tidurku yang usang
hmm, lagu-lagupun mulai berganti
dan akhirnya kutertidur dalam sepi
dengan beberapa butir permata menempel disudut mataku.
_RYC111110_